Pekanbaru (PR)–++— Tidak dapat dipungkiri bahwa persoalan ketahanan pangan cenderung memiliki banyakproblematika yang dikhawatirkan akan mengancam hajat hidup orang banyak. Bahkan ada kecenderungan untuk mengarah pada kerawanan pangan.
Pangan sebagai kebutuhan pokok memiliki keterkaitan langsung dan tidak langsung yang sangat luas, termasuk dengan kondisi kesehatan, kecerdasan dan produktivitas sumberdaya manusia, bahkan juga ketentraman, ketertiban dan keamanan.
Seyogyanya seluruh stakeholder terkait perlu bersinergi untuk penguatan ketahanan pangan melalui mekanisme holistik (menyeluruh) dan integral (keterkaitan) dengan melibatkan seluruh sendi dan aspek yang berpengaruh pada posisi ketahanan pangan itu sendiri. Setidaknya itulah yang tergambar dari pancacita ke-lima dari rencana aksi Kadis Ketahanan Pangan kota Pekanbaru yang memuat ‘Penguatan koordinasi bersama stakeholder terkait’.
Sejurus dengan maksud di atas, diberbagai kesempatan Dinas Ketahanan Pangan bersama stakeholder terkait mengupayakan keterpaduan langkah-langkah strategis untuk ketahanan pangan kota Pekanbaru yang memadai. Seperti giat Kadis Ketapang beberapa hari terakhir yang banyak bersilaturahmi bersama para petani dengan penyerahan stimulus-stimulus dalam bentuk bantuan pertanian.
Kepala dinas Ketahanan Pangan, Alek Kurniawan,SP, M.Si bersama Wakapolresta Pekanbaru AKBP Yusup Rahmanto, SIK.,M.H., Camat Tampan, Lurah Sidomulyo Barat, Wakapolsek Tampan, Kanit Binpolmas Sat Binmas Polresta Pku, Kanit Binmas Polsek, Para RW, RT se-Kelurahan Sidomulyo Barat, Kelompok Wanita Tani, Poktan dan para tomas (Tokoh masyarakat) terlibat dalam acara Penyerahan bantuan pertanian Program KRPL dan KAMAPAN kepada KWT Harapan Bersama dan KT. Suka Maju serta Panen Raya Jagung dalam kegiatan Jaga Kampung Polda Riau, Selasa (15/12) bertempat di Muhajirin.
#PancaCitaPangan
#DisketapangGemilang
#DisketapangTerbilan