fbpx
Example 728x250
PekanbaruPendidikan

Pembelajaran Tatap Muka Tingkat SMA/SMK Sederajat Diklaim Disdik Siap Dilaksanakan Di 2021 Mendatang

572
×

Pembelajaran Tatap Muka Tingkat SMA/SMK Sederajat Diklaim Disdik Siap Dilaksanakan Di 2021 Mendatang

Sebarkan artikel ini
Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Provinsi Riau, Zul Ikram
Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Provinsi Riau, Zul Ikram

PUTERARIAU.com | PEKANBARU –  Pembelajaran dengan sistem tatap muka ditingkat SMA/SMK sederajat di Provinsi Riau pada Januari 2021 mendatang, secara keseluruhan diklaim Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Riau, Zul Ikram SPd siap dilaksanakan.

“Secara umum kesiapan sekolah sudah dimungkinkan, dan secara persiapan sudah dipersiapkan,” kata Zul Ikram, Sabtu (26/12/2020).

Menurut Zul Ikram, pada tahap persiapan sekolah di Riau sudah mulai berangsur-angsur memenuhi standar protokol kesehatan seperti yang dipersyaratkan untuk belajar tatap muka, sesuai kondisi pandemi Covid-19 di Provinsi Riau.

Namun, lanjut Zul Ikram, yang terpenting sebelum belajar tatap muka dimulai, maka perlu adanya daftar periksa dari persiapan sekolah yang menyatakan siap atau tidak.

“Daftar periksa ini bisa diisi di halaman data pokok pendidikan (Dapodik). Ketika sekolah menyatakan siap di halaman Dapodik, maka tidak menutup nanti kita akan mengecek kondisi faktual kesiapan sekolah dengan tim gugus kecamatan,” ujarnya.

Sementara itu dilain kesempatan, Ketua MKKS SMKN Kota Pekanbaru H Peri Daswandi SPd mengungkapkan, secara umum sekolah SMK di Pekanbaru sudah siap untuk melaksanakan sekolah tatap muka.

Bahkan, Peri mengaku pihaknya sudah mempersiapkan model pembelajaran dengan sistem 212 untuk belajar tatap muka SMK di Pekanbaru.

“Model pembelajaran 212 itu, dua hari sekolah kelas 2, satu hari kelas 1, dan dua hari kelas 3,” terang Peri, Sabtu (26/12/2020).

Peri mengatakan, diberlakukannya model pembelajaran 212 tersebut karena semua siswa penting mengikuti belajar. Dimana siswa kelas 2 akan turun magang, sedangkan kelas 1 kalau tidak mengikuti pembelajaran tatap muka sama saja dengan SMP.

“Kalau kelas tiga akan mengikuti kompetensi (ujian) akhir. Jadi sama-sama penting siswa mengkuti belajar tatap muka,” terangnya.

Disinggung terkait persiapan prokes di SMK Pekanbaru, Peri menyampaikan, seluruh SMK di Pekanbaru juga sudah menyiapkan.

“Bahkan mulai dari mulai masuk lingkungan sekolah, Alat Pelindung Diri (APD), sampai siswa keluar sudah siap. Bahkan kita terus melakukan evaluasi terkait proses pembelajaran 212 tersebut,” tukasnya.[ckp]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *