Puterariau.com | Pekanbaru,
Salah satu hak tahanan dan narapidana adalah mendapatkan pelayanan kesehatan yang layak. Hal ini yang terus ditunjukkan Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Kelas IIB Rumbai dengan menggandeng Puskesmas Rumbai Bukit dan Para Dokter Muda dari Fakultas Kedokteran Universitas Riau serta Yayasan Sebaya Lancang Kuning Pekanbaru, bertempat di Poliklinik Lapas Narkotika rumbai para Warga Binaan Pemasyaraktan secara bergantian mengikuti Skrining Tubercle Bacillus (TB) dan Human Immunodeficiency Virus (HIV) gratis, Rabu (7/4/2021).
Kegiatan Skrining TB dan HIV ditujukan kepada 40 narapidana peserta rehabilitasi sosial secara bergilir dengan tujuan sebagai salah satu upaya deteksi dini dan wujud kesiagaan terhadap penyakit menular seperti TBC dan HIV. Pemeriksaan kesehatan dimulai dengan pengukuran tanda-tanda vital seperti berat badan, tekanan darah, denyut nadi, dan lain-lain. Lebih lanjut sesuai dengan analogis Kedokteran memberikan resep kepada WBP yang mengalami masalah kesehatan dan tentunya sesuai dengan SOP Pelayanan Kesehatan WBP di Lapas.
Disamping itu Pelaksanaan skrining TB, HIV dimulai dengan pengambilan sampel darah dan pemeriksaan kesehatan kepada seluruh warga binaan Pemasyarakatan. Pelaksanaan kegiatan ini didampingi oleh Kalapas Narkotika Rumbai Robinson Perangin Angin yang diwakilkan oleh Erwin Siregar, Kasibinadik dan Giatja Lapas Narkotika Rumbai.
“Mengawali bulan yang baru dengan semangat baru Lapas Narkotika Rumbai terus memastikan pengoptimalan pelayanan kesehatan bagi warga binaan di Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Kelas IIB Rumbai. Apalagi dalam situasi Pandemi Covid-19 ditambah lagi pada musim Pancaroba, kekhawatiran akan penurunan daya tahan tubuh berdampak pada menurunnya kesehatan warga binaan sehingga perlu dilaksanakan pemeriksaan sebagai tindakan pencegahan, disamping itu Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari program yang tertunda akibat dampak Covid -19,” jelas Kalapas Narkotika Rumbai Robinson Perangin Angin melalui Kasibinadik dan Giatja Erwin Siregar.
Kasibinadik dan Giatja, Erwin Siregar memberikan apresiasi kepada semua pihak yang terkait dalam kegiatan skrining TB dan HIV bagi narapidana peserta rehabilitasi sosial.
“Kami ucapkan terimakasih kepada pihak perawatan Lapas dan Tim Tenaga Kesehatan dari Puskesmas Rumbai Bukit, Para Dokter Muda Universitas Riau serta Yayasan sebaya lancang kuning yang selalu siaga dengan mengadakan skrinning untuk para warga binaan pemasyarakatan. Dengan begitu, kesehatan para WBP dapat terpantau dan jika ada yang terkena virus TB bisa segera tindak lanjuti agar tidak menular ke WBP lainnya,” ucapnya.
Ia juga mengatakan bahwa kegiatan yang berlangsung ini diharapkan menjadi bagian dari kepedulian lapas narkotika rumbai pada kondisi kesehatan warga binaan. Karena sejatinya dalam proses pembinaan tak hanya memperhatikan dalam aspek kegiatan semata, namun juga kesehatan.
Para warga binaan sangat antusias mengikuti kegiatan ini, kegiatan tersebut berlangsung dengan tertib dan tetap mengikuti protokol Covid – 19.[*]