Puterariau.com | Jawa Timur,
Gempa yang mengguncang kawasan Malang, Jawa Timur dan sekitarnya pada Sabtu (10/4/2021) sekitar pukul 14.00.15 WIB dipastikan tak berpotensi tsunami. Meski demikian, sudah ada laporan rumah warga rusak akibat bencana alam tersebut.
Laporan kerusakan rumah warga terdampak gempa di Malang itu terjadi di sepanjang pesisir selatan. Mulai dari Kecamatan Wajak, Bantur, Donomulyo, Dampit dan lainnya. Belum dapat dipastikan berapa total rumah warga yang rusak.
Pelaksana Tugas (Plt) Kabid Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang, Sadono mengatakan sebanyak 21 kecamatan di wilayah tersebut terdampak gempa dengan pusat gempa di Barat Daya daerah itu.
“Kami menetapkan status tanggap darurat bencana gempa bumi,” kata Sadono.
Berdasarkan data BPBD Kabupaten Malang, hingga pukul 22.00 WIB, Sabtu 10 April 2021, selain menyebabkan tiga orang meninggal dunia, tercatat ada delapan orang mengalami luka-luka. Selain itu, tercatat kerusakan pada 14 unit sekolah, delapan unit fasilitas kesehatan dan enam unit fasilitas umum. kemudian 355 unit rumah rusak ringan, 80 rumah rusak sedang, 27 rumah berat dan 26 rumah ibadah rusak.
“Sudah ada laporan, ada atap rumah ambruk sampai dinding retak, tapi kami butuh waktu untuk mendata seluruhnya,” kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Malang, Sadono Irawan dikonfirmasi, Sabtu (10/4/2021).
Seperti diketahui dari Data Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menunjukkan gempa bumi tersebut berkekuatan Magnetudo 6,7 SR. BMKG mencatat pusat gempa di Malang tersebut berada pada titik koordinat 8.95 LS dan 112.48 BT dengan jarak pusat gempa berada di laut 90 Km Barat Daya Kabupaten Malang, Jawa Timur dengan kedalaman 25 Km.
Gempa yang terjadi, juga dirasakan di sejumlah wilayah yakni Sidoarjo, Pacitan, Wonogiri, Trenggalek, Kediri, Surabaya, hingga Yogyakarta. BPBD Kabupaten Malang berkoordinasi dengan seluruh kantor kecamatan, TNI dan Polri untuk asesmen lapangan.
Untuk segera memastikan berapa kerusakan dampak dari gempa di Malang dengan titik pusat di barat daya itu dan BMKG juga mengingatkan kepada masyarakat di Malang mewaspadai potensi gempa susulan.
“Warga di Pantai Tamban merasakan guncangan kuat. Sampai sekarang kami belum menerima laporan ada korban jiwa karena gempa bumi ini,” ujar Sadono.[s*]