fbpx
Example 728x250
InternasionalOlahraga

Kenalkan Negara Peserta Olimpiade Tokyo Secara Tak Wajar, Stasiun TV Korsel Di Kecam

541
×

Kenalkan Negara Peserta Olimpiade Tokyo Secara Tak Wajar, Stasiun TV Korsel Di Kecam

Sebarkan artikel ini

JAKARTA | puterariau.com,

Presiden stasiun televisi Korea Selatan (Korsel) MBC, Park Sung Je, secara Pribadi meminta maaf karena kontroversi siaran pada saat pembukaan Olimpiade Tokyo 2020.

Pihak MBCmenggambarkan negara-negara peserta olimpiade dengan cara yang dianggap tidak pantas pada tanyangan pembukaan pada Jum’at (23/7/2021) terutama saat memperkenalkan Indonesia. Atas kejadian tersebut, stasiun televisi Korea Selatan MBC mendapatkan kecaman keras dari netizen Indonesia.

“Kami melakukan siran yang merusak semangat persahabatan, solidaritas, dan keharmonisan orang-orang di seluruh dunia ditengah bencana pandemi virus corona,” kata Park Sung Je seperti yang dilansir dari AllKpop, Selasa (27/7/2021).

Secara pribadi, Ia terlihat beberapakali membungkukkan dan meminta maaf selama konferensi pers.

“Sebagai Kepala Eksekutif konten MBC, saya menundukkan kepala kepada orang-orang di negara ini dan pemirsa yang kecewa dan terluka oleh siaran yang ceroboh dan kurangnya pertimbangan untuk negara-negara yang berpartisipasi,” jelasnya.

Upacara pembukaan Olimpiade Tokyo 2020 dihelat pada Jumat (23/7/2021) setelah ditunda selama setahun karena situasi pandemi COVID-19. Stasiun televisi Korea Selatan, MBC turut menayangkan acara empat tahunan itu.

Namun, stasiun MBC dinilai rasis dengan cara mereka mempresentasikan setiap negara. Mereka menggunakan caption yang dianggap dapat ‘membantu’ netizen Korea mengenali tiap negara tetapi justru menimbulkan kontroversi.

Saat kontigen Indonesia memasuki area parade, MBC mengenalkan Indonesia sebagai negara yang memiliki GDP rendah. MBC bahkan menempatkan foto peta Indonesia di samping wajah atlet dengan penempatan titik di Malaysia.

“Sedikit informasi mengenai Indonesia. Negara kepulauan terbesar di dunia. Negara dengan penduduk terpada di dunia pada urutan keempat, memiliki GDP rendah, vaksin rendah, dan enam persen penduduknya terinfeksi COVID-19,” tulis MBC sebagai keterangan.

Stasiun televisi Korea Selatan itu memicu emosi netizen Indonesia karena memuat keterangan yang tidak relevan, seperti tingkat persentase vaksin. Sementara itu, sejumlah negara diperkenalkan dengan menempatkan foto makanan.

Saat atlet asal Italia memasuki area parade, MBC menampilkan foto pizza. Dalam acara pembukaan Olimpiade Tokyo 2020, stasiun televisi itu juga menempatkan foto sushi untuk Jepang dan ikan salmon untuk Norway.

Sejumlah negara bahkan digambarkan dengan foto yang sensitif karena menyinggung masalah politik. MBC menempatkan foto peta Wuhan untuk China, foto tembok perbatasan Israel-Palestina untuk Palestina, dan tembok Berlin untuk Jerman.

Emosi netizen di mancanegara semakin memuncak saat MBC menggunakan foto insiden nuklir chernobyl untuk mengenalkan Ukraina. Sementara, Haiti dikenalkan dengan foto insiden kerusuhan yang terjadi di negara tersebut.

Park Sung Je mengatakan pihaknya sedang bekerja untuk mencari tahu penyebabnya dan berjanji akan memperkuat kode penyiaran dengan lebih baik,  peraturan perusahaan, peraturan musyawarah internal, dan membuat komite etika bersama dengan sistem penyaringan kecukupan konten untuk mencegah insiden seperti itu terjadi lagi.

“Kami akan melakukan yang terbaik untuk meningkatkan kesadaran perusahaan yang menghormati nilai-nilai universal dan keragaman budaya umat manusia dan menghargai hak asasi manusia dan kesadaran kesetaraan gender dalam memproduksi semua konten serta olahraga. Kami akan memenuhi tanggung jawab publik.” jelasnya.[***]

Source : Wolipop

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *