Kualatungkal, (PR)
Untuk mengantisipasi penyimpangan di Dinas Kesehatan Tanjabbar, pihak Dinas mengajak media dan LSM untuk bekerjasama dalam memantau proyek pembangunan yang bersumberkan dari Dinas Kesehatan tahun 2019.
Tak ingin kecolongan dari kontraktor, Dinas Kesehatan Kabupaten Tanjung Jabung Barat akan mempersempit celah terjadinya penyimpangan dengan mengawasi secara ketat setiap proyek pekerjaan fisik yang berhubungan dengan Dinas Kesehatan yang dibiayai dana DAK.
Kepala Dinas Kesehatan Tanjabbar, dr hj Andi Pada mengatakan bahwa pihaknya juga meminta kepada pihak terkait untuk membantu mengawasi jalannya proses pekerjaan proyek. Tujuannya agar hasil pekerjaan sesuai dengan perancanaan, spek yang ditentukan, dan berharap kepada rekanan tidak ada kesan permainan dari pekerjaan untuk memperbesar keuntungan.
“Saya minta baik media, LSM, instansi terkait, maupun masyarakat jangan segan-segan untuk melakukan pengawasan dan melaporkan kepada Dinas kesehatan jika ada dugaan-dugaan yang dianggap melanggar dari pada spek pekerjaan yang berdampak fatal terhadap pekerjaan tersebut,” tegas Kadis Kesehatan, Andi pada Putera Riau, Senin lalu (2/9).
Ia menyebutkan bahwa belum lama ini pihaknya bersama Inspektorat Tanjabbar sudah turun lansung meninjau ke lapangan untuk mereview Dana Alokasi Khusus (DAK) 2019 pada pembangunan Puskesmas di Kecamatan Pengabuan Kabupaten Tanjabbarat.
“Saat ini proyek pembangunan Puskesmas tersebut sedang dikerjakan oleh rekanan dan saya sendiri juga sudah turun lansung ke lokasi untuk bertemu langsung dengan kepala tukangnya, namun belum sempat ketemu pengawasnya,” ujar Kadis Kesehatan. (yud/tng)