Taluk Kuantan, (PR)
Rapat harian dan dialog interaktif DPD PAN Kabupaten Kuantan Singingi dengan tema problematika dan kebijakan politik dalam menyongsong Pilkada Kuantan Singingi tahun 2020 pada Jumat (11/10 2019) di Kantor DPD Partai Amanat Nasional Taluk Kuantan berlangsung alot dan lancar.
Rapat diawali dengan menyanyikan lagu mars PAN yang dipimpin oleh Ketua DPD PAN, Komperensi dan kader-kader dari DPC serta didampingi oleh Ketua DPD PDIP H Halim juga saat ini sebagai Wakil Bupati Kuantan Singingi.
Pada kesempatan tersebut, Ketua DPD dalam arahannya menyampaikan kesiapan dan kepastiannya H Halim untuk membantu melaju di Pilkada Calon Bupati dan Wakil Bupati masa 2021-2026.
“Kita dibantu dengan partai pendukung kita yaitu PDIP. Kita harus tanya komitmen H Halim secara langsung di depan para kader PAN,” tutur Rensi yang cantik dan enerjik ini.
Selanjutnya, Komperensi membuka secara langsung dialog interaktif yang akan langsung dilontarkan kepada H Halim.
H Halim menuturkan di depan ratusan kader partai Amanat Nasional (PAN), selain memperkuat hubungan siraturahmi dan memperkuat hubungan politik untuk Pilkada mendatang.
Ia juga mengucapkan rasa bersyukur bisa bergandengan dengan partai PAN, yaitu Komperensi sebagai calon Wakil Bupati, ujar Halim.
Orang nomor 2 di Kuansing ini juga menegaskan bahwa dirinya tak ingin menjadi Wakil Nupati yang kedua kalinya, dengan arti saya ingin menjadi orang nomor satu di Kuansing, imbuhnya.
Beliau juga akan membeberkan beberapa permasalahan antara Bupati dan Wakil Bupati saat ini. “Saya berjanji tidak akan mendzalimi wakil saya nanti yang seperti saya rasakan selama ini,” sebut Halim.
Apabila saya ingkar dengan janji saya, dan saya siap dituntut dan diberhentikan, maka dari itu saya akan selalu bekerjasama dengan Komperensi. “Jika Komperensi menyatakan tidak jadi maju saya pun siap untuk mundur sekarang tergantung pada Komperensi,” kata Halim.
Selanjutnya, dalam dialog interaktif di dominasi dengan pertanyaan yang merasa kekecewaannya terhadap pemerintahan Mursini dan Halim. Halim juga menjawab segala pertanyaan tersebut saya akan memberi kesempatan dan wewenang kepada Komperensi dalam menata pola pembangunan Kabupaten Kuansing ke depannya.
“Selama ini saya sebagai Wakil Bupati tidak pernah dibawa dan diajak untuk bersama-sama dari kebijakan Pemerintah. Dan oleh sebab itu saya sudah merasakan apa yang tidak enak pada diri saya, saya berjanji akan berjalan bersama bila nanti kita terpilih. Dan saya secara pribadi siap melayani masyarakat 24 jam. Pintu rumah saya terbuka untuk masyarakat Kuansing,” tegas Halim.
Intinya kader dari partai Amanat Nasional tidak ragu lagi akan niat H Halim dalam menggandeng Komperensi untuk melaju ke Pilkada mendatang.
Terakhir, Komperensi minta secara tegas kepada H Halim agar Halim mempunyai komitmen terhadap dirinya. “Sejauh ini saya sudah mengorbankan keanggotaan saya di DPRD Provinsi dengan hanya satu tujuan untuk membangun Kuansing daerah yang saya cintai,” kata Rensi.
Komperensi juga memaparkan bahwa Ia dan Wabup mempunyai ide yang sama, yaitu membangun Kuansing lebih baik ke depannya bersama-sama. Baik dalam bidang infrastruktur maupun dalam hal kewenangannya.
Dalam analisa publik, jika Pilkada berjalan jujur, adil dan profesional, pasangan Halim-Komperensi diprediksi akan memenangkan hati masyarakat Kuansing. (lidia/pr)