Taluk Kuantan, (PR)
Bacalon Wakil Bupati Kuantan Singingi Hardimansyah melaporkan dua orang pengguna Akun Facebook ke Polres Kuansing terkait komentar terhadap dirinya yang merasa dirugikan oleh pengguna Akun Facebook tersebut pada Selasa (5/11/2019) sekira pukul 13:04 WIB lalu.
Hardimansyah mengatakan kedua bahwa Akun Facebook tersebut yang mengomentari dirinya terkait postingan yang dimuat oleh salah satu media online dan share di laman Facebook atas nama Lukman Hakim yang diunggah beberapa hari yang lalu bersamaan dengan akun facebook Lidia Palembang berjudul “Elvis-Hardimansyah siap ikut bertarung Pilkada tahun 2020”.
Tak terima dengan komentar pengguna Akun Facebook Aswirmanto dan Eky ranahriau tersebut Hardimansyah yang bersamaan dengan Bakal Calon Bupatinya Elvis Hardi didampingi oleh sejumlah relawan terpaksa melaporkan kedua pengguna Akun tersebut karena merasa dirugikan secara sepihak.
“Ini kan menyangkut nama baik, siapa saja berhak untuk mencalonkan diri sebagai pemimpin negeri ini. Dan ini peluang bagi putra putri terbaik yang mana biasanya para calon kan melalui Partai politik. Kami berdua dengan pak Elvis Ardi melalui jalur perseorangan dan itu menurut saya hal yang wajar,” tutur Hardimansyah.
Disamping itu Elvis Ardi, selaku Bakal Calon Bupati Kuansing yang melalui jalur perseorangan menyayangkan hal ini. “Kita cukup menyayangkan dengan pernyataan kedua pengguna akun tersebut. Kita semua, kan tahu sebagai pengguna sosial ini. Ada birokrat, ada media massa, ada masyarakat, jadi semua kita sikapilah proses ini dengan sehat, bijak, arif dan tentunya kita berpedoman kepada regulasi yang terkait dengan hal ini,” ujarnya.
Banyak hal yang menyangkut kalau di media sosial maupun media massa. Ada UU ITE dan ada KUHPnya, lemudian terkhusus politik ada Undang-Undang Pilkada. “Kemudian ada peraturan KPUnya, jadi untuk ini sikapi dan berjalanlah secara sehat untuk menyikapi,” jelas Elvis.
Disebutkan munculnya nama kedua bakal Calon Bupati Kuantan Singingi melalui jalur independen atas nama Elvis Ardi dan Hardimansyah tentunya memiliki itikad baik dan sama dengan elite-elite politik dan calon lainmya.
“Kami muncul bersama Hardimansyah tentu sama juga dengan calon-calon lainnya membangun dan memiliki niat yang baik. Sama seperti yang lainnya, dan untuk kasus ini, kami ingatkan ya. Kami muncul disini sama dengan calon yang lain. Sama-sama masyarakat Kuansing, jadi jangan cederai proses yang sedang berjalan,” ucapnya.
Ditambahkan Elvis, ketika niat ada oknum yang mencoba mencederai proses apalagi terkait tentang nama baik, terkait dugaan penghinaan melalui media yang jelas ada pengaturan khusus ada ancaman hukum nya.
“Ada pidananya tentu kita harus hati-hati dalam menyikapi ini, dan kami secara eksternal tentu akan membina jaringan kami untuk tetap dalam koridor yang benar dalam proses ini yang mana mulai dari Singingi, Kuantan Mudik hingga Cerenti sana. Lagi pula ini baru proses awal tidak boleh adanya pertentangan, bagaimana kita membangun masyarakat luas jika masih ada pertentangan,” tutupnya. (lidya)