Kualatungkal, (puterariau.com)
Wakil Ketua DPRD Provinsi Jambi bersama anggota Komisi 4 DPRD Provinsi Jambi melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Tanjab Barat guna meninjau persiapan Pemkab Tanjabbarat dalam mengantisipasi wabah virus Corona Kamis (19/03).
Kunjungan kerja DPRD Provinsi Jambi ini disambut langsung oleh Sekretaris Daerah Tanjab Barat Ir. H Agus Sanusi yang didampingi oleh Kepala Dinas Kesehatan Dr. Hj Andi Pada di ruang rapat Bupati.
Usai pertemuan tersebut, Sekda menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Tanjab Barat telah berupaya melakukan berbagai langkah antisipasi dan pencegahan terhadap penyebaran virus corona di Kualatungkal Kabupaten Tanjab Barat.
“Kita tadi juga adakan rapat lanjutan. Dari hasil rapat diputuskan bahwa anggaran untuk antisipasi wabah ini tidak menjadi masalah, termasuk anggaran penyediaan sarana dan prasarana antisipasi. Kedepannya Pemkab Tanjab Barat akan keluarkan himbauan untuk masyarakat sesuai dengan kewenangan Pemkab. Selain himbauan Pemkab juga akan terus sosialisasikan pola hidup bersih dan sehat (PHBS) kepada masyarakat Tanjabbarat dan sekolah-sekolah sebagai antisipasi dan pencegahan virus corona,” ungkap Sekda.
“Terkait Pelabuhan Roro sebagai gerbang keluar masuk masyarakat dari Batam-Malaysia-Tanjab Barat, bahwa Pemkab tidak bisa serta merta menutupnya dikarenakan bukan sepenuhnya kewenangan Pemkab Tanjab Barat. Hal tersebut dibutuhkan kordinasi dengan Pemerintah Pusat untuk menentukan Pelabuhan Roro harus ditutup atau tidak. Kita tidak bisa begitu saja untuk menutupnya, karena itu bukan sepenuhnya kewenangan kita (Pemkab),” jelas Agus Sanusi.
Lanjutnya lagi kalau masalah tenaga kerja asing di beberapa perusahaan di lingkup Pemkab Tanjab Barat, itu sudah menjadi perhatian tersendiri oleh Dinas Ketenagakerjaan dan Dinas Kesehatan untuk terus lakukan pengawasan dan pemantauan oleh Dinas terkait
“Sebagai langkah antisipasi jika ada suspect corona, Pemkab Tanjab Barat melalui Dinas Kesehatan telah siapkan ruangan khusus isolasi di Rumah Sakit KH. Daud Arif Kualatungkal. Selain itu, Pemkab juga rencanakan akan membuat ruang isolasi di bangunan eks Puskesmas Tungkal II. Untuk semua itu sudah kita antisipasi jika ada kita suspect corona sudah menyiapkan ruang isolasi khusus di rumah sakit KH. Daud Arif Kualatungkal. Kita juga akan siapkan ruang isolasi terpisah yang rencananya di bekas Puskesmas Tungkal II,” beber Sekda.
Mendapat penjelasan tentang langkah-langkah dan kebijakan yang diambil Pemkab Tanjab Barat dalam mengantisipasi dan pencegahan terhadap wabah Virus Corona, Wakil Ketua DPRD Provinsi Jambi, Pinto Jaya Negara ingatkan Pemkab agar memperketat penjagaan dan pengawasan di jalur Pelabuhan yang ada di Tanjab Barat.
“Saya ingatkan agar Pemkab bersama intansi terkait agar tetap kerja sama dan meningkatkan antisipasi terhadap pencegahan dengan tetap menjaga kondusifitas masyarakat Tanjab Barat dalam virus corona. Pemkab juga tidak perlu panik dan bisa berkaca dengan negara lain yang lebih dulu terjangkit soal prosedur antisipasi pencegahan dan penyebaran virus Corona dikarenakan sampai saat ini Tanjabbarat belum ada yang terkena virus corona, maka dari itu kebijakan disini mungkin belum perlu diliburkan, masih seperti biasa, namun jangan sampai bingung tetap kita cari kuncinya dan solusinya ada sebelum virus Corona masuk wilayah Sumatera antisipasi terus dikuatkan,” tegas Pinto. (yd/jamrud)