
PEKANBARU, PUTERARIAU.com – Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Pekanbaru, Ir. Hj. Nelfiyonna, Msi menerima kunjungan kerja rombongan anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI), Dr. Hj. Intsiawati Ayus, S.H., M.H, Rabu (14 Oktober 2020).
Pertemuan berlangsung nyaman dan akrab dengan tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19. Dalam diskusi tersebut, Dispusip memaparkan mengenai layanan perpustakaan berbasis digital, seperti iPekanbaru, ePustaka, Memorabilia sebagai upaya peningkatan literasi dan gemar membaca khususnya di Kota Pekanbaru.
“Dan kita sebagai lembaga daerah juga memiliki tanggung jawab untuk melestarikan arsip. Hal kecil saja sebagai contoh, surat itu bisa menjadi arsip daerah,” kata Nelfiyonna.

Sementara itu, Anggota DPD RI, Intsiawati Ayus mengatakan pentingnya menjaga dan mengelola arsip yang baik sebagai upaya mempertahankan dan menyelamatkan aset daerah.
“Tentunya kami senang bisa datang kesini (Dispusip,red). Melihat upaya Dispusip dalam meningkatkan minat baca dan menjaga aset daerah. Ternyata arsip itu penting, agar anak cucu kedepannya bisa tahu bagaimana Pekanbaru berkembang, itu dari arsip,” jelas Intsiawati Ayus.
Mendukung upaya penyelamatan arsip, lanjut Intsiawati Ayus berencana untuk menyerahkan dokumen Wali Kota Pekanbaru ke 4, Muhammad Yunus yang selama ini dimiliki untuk bisa dijaga, dirawat dan dilestarikan oleh Dispusip Kota Pekanbaru.
“Arsip tidak hanya merupakan warisan masa lampau, akan tetapi arsip juga memberi informasi tentang masa lampau itu sendiri. Apabila kita yang simpan bisa saja rusak atau hilang, jika disini bisa dirawat dan keluarga yang ingin melihat arsip itu kembali bisa datang kemari. Insyallah, akan dikumpulkan terlebih dahulu,” Jelasnya.

Dikatakannya lagi, Perpustakaan dan kearsipan Kota Pekanbaru saat ini belum memadai, karena belum lengkap nya fasilitas dan perangkat yang mendukung. “Pemerintah kota Pekanbaru harus Fokus untuk mengembangkan Arsip ini. Karena Arsip ini sangat penting,” ujarnya.
Kemudian, masyarakat banyak belum tahu keberadaan perpustakaan dan arsip Kota pekanbaru ini. Kedepannya Dispusip harus lebih banyak promosi dan publikasi. “
Keberadaan Perpustakaan dan Kearsipan Kota Pekanbaru ini belum banyak diketahui oleh khalayak ramai. Promosi dan publikasi keberadaan Dispusip harus lebih ditingkatkan,” tutup Anggota DPD RI yang cantik ini. (Dil/rls)