Photo Sekda Kuansing H Dedy Sambudi Tengah di Dampingi Kabid Yankes Ady Samsul Beserta Kepala BPJS Kesehatan Melda Memakai Jilbab Sedang Berkodinasi
Puterariau.com (Teluk Kuantan)-BPJS Kesehatan Kuantan Singingi (Kuansing) berkomitmen dan mendukung program Universal Health Coverage (UHC) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kuansing. Dimana program UHC ini cukup menggunakan KTP ketika hendak berobat.
Kepala BPJS Kesehatan Kuansing Melda kepada puterariau.com Rabu (12/07/2023), mengatakan. BPJS dalam hal ini saling berkodinasi dengan dinas terkait seperti Dinsos PMD serta Dinkes Kuansing untuk pendaftaran warga ke program UHC.
“Jadi apapun kendala warga Kuansing dalam pendaftaran program UHC baik itu hari libur maupun dalam kondisi mendesak. Kita berkomitmen akan membantu warga didaftarkan ke program UHC” Ujar Melda.
Melda menjelaskan, dari data BPJS kesehatan Kuansing sendiri sejauh ini, masih ada warga Kuansing belum terdaftar diprogram Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) ketika sakit baru teringat akan adanya program JKN.
“Di program UHC ini otomatis akan aktif dihari yang sama pendaftaran dan harus memiliki NIK dan surat keterangan tidak mampu serta mendapat rekomendasi dari Dinsos PMD Kuansing agar didaftarkan ke program UHC”jelasnya
Kepala bidang pelayanan kesehatan (Kabid Yankes) Dinkes Kuansing. Andy Samsul, mengatakan juga berkomitmen meningkatkan pelayanan kesehatan dipuskesmas puskemas untuk medukung program UHC agar pelayanan lebih maksimal.
“Dan kita juga mendata Puskesmas yang masih ada kekurangan kekurangan untuk segera ditutupi, dan Dinkes juga akan mensuppotr dalam hal ini kekurangan yang ada walaupun bertahap” Ungkapnya
Pihaknya juga mengapresiasi BPJS kesehatan Kuansing yang juga berkomitmen mendukung program UHC, dan pihak Dinkes juga akan mengaktifkan betul jangan sampai ada kebutuhan pasien yang mendadak ini tidak bisa difasilitasi.
“Artinya, kita di Dinkes ikut berpartisiapasi dalam percepatan pendaftaran warga ke program UHC, ketika kebutuhan ini urgen digunakan oleh warga Kuansing dan terlayani dengan baik”
Saat ini Pelayanan Inap gawat darurat (IGD) diseluruh Puskesmas Kuansing sudah 24 jam, ini bentuk mendukung program UHC dan sesuai harapan masyarakat terlayani dengan maksimal.
“Semua ini semerta merta meningkatkan pelayanan dibidang kesehatan diKuansing untuk masyarakat, dan pihaknya akan selalu memantau serta mengawasi pelayanan diseluruh puskesmas yang ada”
Sementara Sekda Kuansing H Dedy Sambudi, mengatakan Pemkab Kuansing pada tahun 2023 ini mengelontarkan anggaran sebesar Rp 36 Miliar untuk jaminan kesehatan (JKN) warga Kuansing, ini bentuk upaya Pemkab Kuansing dalam menjamin warga mendapat pelayanan dibidang kesehatan.
“Setiap tahunnya Pemkab mengelontarkan anggaran sebesar Rp 36 Miliar, untuk membayar premi BPJS kesehatan warga Kuansing, hal ini bertujuan menjamin warga mendapat pelayanan penuh dan full” Ungkap Sekda yang cukup dikenal dengan senyuman khasnya
Editor : Roder