Jambi, (Puterariau)
Bupati Tanjab Barat Drs. H Anwar Sadat mengikuti rapat kordinasi Forum Komunikasi Pimpinan Derah (Forkopimda) terkait Penanganan Covid-19 Provinsi Jambi di Conference Center Hotel Aston Jambi, Rabu, (27/10/2021).
Rakor yang dibuka secara resmi oleh Gubenur Jambi Dr. Al Haris dalam pemaparannya menyampaikan data terkini terkait perkembangan covid 19 di Provinsi Jambi, yang mana posisi Provinsi Jambi pada cakupan vaksinasi covid 19 Nasional per 26 oktober 2021, Dosis satu urutan ke 13 dibawah rata-rata nasional dan dosis dua urutan ke 8 diatas rata-rata nasional.
”Jika kita ingin berkomitmen terbebas dari covid prokes tetap jalan. Boleh ada acara keramaian tetapi prokes tetap dipatuhi, kita pantau jika prokes tidak jalan di keramaian tersebut kita stop kegiatannya,” tegas gubernur.
Pada kesempatan yang sama, Bupati/Walikota Se- Provinsi Jambi juga melaporkan kondisi terkini penanganan covid 19 dan kebutuhan dalam pengoptimalan vaksinasi di Daerahnya masing-masing.
Bupati Tanjab Barat Drs. H Anwar Sadat MAg menyampaikan bahwa penanganan Covid 19 di Kabupaten Tanjab Barat dapat dikendalikan secara kondusif. Terkait Vaksinasi, Bupati sebut bahwa masyarakat cukup antusias mengikuti pelaksanaan vaksinasi, terbukti dengan capaian 53,79% dosis pertama dan 32,84% dosis kedua, dengan target sebanyak 238.681 jiwa.
”Usai menggelar MTQ ke-50 tingkat Provinsi Jambi kemarin, kami bersama Kapolres dan Dandim 0419/Tanjab kembali melakukan vaksinasi massal sebanyak kurang lebih enam ribu vaksin,” jelasnya.
“Kabupaten Tanjab Barat merupakan wilayah geografis, ada beberapa desa(dusun atau parit) yang sulit dijangkau. Untuk itu, Pemkab Tanjab Barat berkolaborasi bersama Dandim 0419/ Tanjab dan Kapolres melakukan jemput bola kelokasi tersebut untuk melakukan vaksinasi,” tambahnya.
egiatan Rakor diakhiri dengan penandatanganan komitmen bersama Gubenur, Bupati/walikota Se-provinsi jambi terkait pencapaian vaksinasi covid 19 sebesar dengan target 70% pada 31 Desember 2021. (yd)