Puterariau.com | Sumedang,
Bus pariwisata mengalami kecelakaan maut dan masuk jurang di tanjakan Cae Kawung Luwuk, Desa Sukajadi, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Rabu (10/3/2021) malam.
Bus pariwisata nahas bercat abu-abu metalik itu terjun ke dalam jurang sedalam sekitar 15 meter. Berdasarkan video dan foto yang beredar di media sosial (medsos). Dalam video yang tersebar luas di media sosial, bus nahas bernomor polisi T 7591 TB itu tampak terperosok ke jurang dengan posisi ban menghadap ke atas.
Kondisi badan bus miring ke kanan dan semua penumpang terjepit badan bus. Sejumlah warga yang berada di lokasi kejadian bersama Petugas dari Basarnas berusaha mengevakuasi penumpang menggunakan ambulans ke rumah sakit setempat. Tampak sejumlah korban tewas dan luka-luka, juga ambulans terlihat hilir mudik dengan kecepatan tinggi menuju lokasi.
Kepala Seksi Operasi dan Siaga Basarnas Bandung Supriono mengatakan, bus Sri Padma Kencana dengan nomor polisi T 7591 TB tersebut memiliki tempat duduk sebanyak 63 kursi, sudah berhasil dievakuasi pada Kamis (11/3/2021) sekitar pukul 07.40 WIB.
“Kami hitung dari kapasitas kursi bus ada 63 tempat duduk. Kemudian sampai pagi ini pukul 07.40 WIB, kami menemukan 66 korban,” ujar Supriono kepada Kompas.com, Kamis. Menurut Supriono, sebanyak 27 orang dinyatakan meninggal dunia di lokasi kejadian. Sementara itu, 39 orang dalam kondisi selamat,” terangnya seperti yang dikutip dari Kompas.com.
Supriono menuturkan, dari total 66 korban yang telah berhasil dievakuasi, beberapa di antaranya berusia balita.
“Paling banyak usia anak remaja dan dewasa, ada juga tadi kami evakuasi balita,” tutur Supriono.
Supriono menerangkan lebih jauh, secara keseluruhan proses evakuasi berjalan lancar. Beberapa korban ada yang ditemukan di luar bus. Namun, mayoritas dari mereka dievakuasi saat terjepit di dalam bus
Bus mengangkut puluhan peziarah dan tour SMP IT Al Muawanah, Cisalak Subang. Hal itu diketahui dari nametag yang ditemukan di sekitar lokasi kejadian.[*]