fbpx
Example 728x250
Pekanbaru

Disperindag Meranti Akan Tindak Tegas Temuan Sarden Bercacing Pita

2256
×

Disperindag Meranti Akan Tindak Tegas Temuan Sarden Bercacing Pita

Sebarkan artikel ini

Selat Panjang, (puterariau.com)

Pihak Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Kepulauan Meranti akan menindak tegas terkait adanya cacing pita dalam kemasan ikan sarden kaleng. Hal ini seperti yang baru-baru ini sempat membuat masyarakat Selatpanjang heboh.
Pernyataan itu sebagaimana disampaikan Kepala Dinas Perindag Meranti melalui Kasi Perdagangan Dalam Negeri dan Luar Negeri Disperindag Meranti, Hariadi pada Rabu (14/03/2018).
“Kalau memang benar ada dugaan barang bukti cacing pita di dalam kemasan ikan sarden kalengan itu, kita akan lakukan tindakan dan kita akan telusuri adanya hal itu,” terangnya melalui via seluler.
“Bahwasanya kita siap kalau memang itu benar. Intinya kita turun untuk melakukan pengecekan dulu, sebab walaupun bagaimana itu sudah menjadi tanggung jawab kita untuk menindak,” tambahnya.
Dalam pemberitaan sebelumnya, bahwa warga Selatpanjang Kabupaten Kepulauan Meranti dihebohkan dengan adanya temuan cacing pita dalam kemasan ikan sarden kalengan yang bermerek Mackarel.
Hal itu diketahui adanya postingan dalam akun facebook atas nama Ibunya Indy, pada Selasa (13/03/2018) baru -baru ini.
“Ini sekedar kasi info aja ke teman-teman ya. Sebaiknya jangan mengkonsumsi sarden kaleng lagi, karena ini benar-benar terjadi ya, ada cacing di sarden tersebut,” dikutip dari laman akun facebook resminya.
Sontak, postingan yang di-like sekitar 61 dengan 46 komentar dan 7 kali dibagikan itu membuat heboh warganet.
Seperti komentar dari Dhina dengan komentar ‘Aok..meloye tekak ye pit…lame dah tak makan sarden’.
Demikian dengan Ghiha Ramadanti Zakewur ” ‘Aq dah lame tak makan say. Gara aq tengok kata fb orang-orang2. Jadi loye tekak aq. Mak aq masak pun tak nak aq makan turut beberapa netizen berkomentar di status tersebut’.
Melalui mesenger, pemilik akun facebook atas nama Ibunya Indy ini mengatakan bahwasanya daging-daging ikan tersebut terlihat dalam kondisi sempurna. 
“Kaleng yang dibuka oleh saya itu, ada cacing pita di dalamnya. Sontak saya kaget dan tak jadi memasaknya,” katanya.
“Bila pertama dibuka, sekilas tidak ada yang salah dengan ikan sarden siap mau dimasak. Melihat ada cacing, langsunglah saya tidak jadi makan, loye tekak lihat ikan itu begumpal sama cacing, gelii,” tambahnya.
Bahkan yang mengherankan publik net, label  kadaluarsa kemasan ikan sarden kalengan itu terlihat jelas, bahwasanya kemasan itu akan kadaluarsa pada 11/12/2020. Masih lama waktunya, tapi kenapa bercacing pita ? Perlu ditelusuri kembali oleh instansi yang berwenang. (agus/red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *