PUTERARIAU.com – Prospek Barcelona mempertahankan Lionel Messi mendapat dorongan signifikan menyusul pengunduran diri Josep Maria Bartomeu sebagai presiden klub. Kontrak Messi di Nou Camp akan habis pada musim panas mendatang dan akan dapat menegosiasi status bebas transfer mulai Januari.
Tetapi kepergian Bartomeu dapat meningkatkan kesediaan penyerang Argentina itu untuk menandatangani kesepakatan baru, yang akan menjadi kemunduran bagi harapan Manchester City untuk mendapatkan pemain terbaik dunia enam kali.
City adalah salah satu dari sejumlah klub yang telah memantau perkembangan dengan Messi dan Barcelona, tetapi keluarnya secara dramatis dari musuh terbesar pemain berusia 33 tahun itu di Nou Camp kemungkinan akan berpengaruh besar pada apa yang akan diambil oleh sang pemain selanjutnya.
Messi sangat kritis terhadap Bartomeu dan menyalahkan presiden yang keluar karena menolak dia pindah dari klub di musim panas. Dia memilih untuk tetap tinggal hanya karena dia mengatakan dia tidak mau membawa klub ke pengadilan setelah mengklaim mereka mengancamnya dengan tindakan hukum jika dia pergi secara sepihak.
Pengunduran diri Bartomeu dan anggota dewan Barcelona lainnya, hanya beberapa hari sebelum presiden dijadwalkan menghadapi mosi tidak percaya, akan dilihat sebagai kemenangan Messi dalam perebutan kekuasaan yang berkecamuk di klub.
Pemilu akan berlangsung di Barcelona dalam beberapa minggu mendatang untuk menunjuk dewan eksekutif baru dan presiden yang akan datang kemungkinan akan menjadikan peningkatan hubungan dengan Messi sebagai prioritas.
Mantan presiden, Joan Laporta dan Victor Font, seorang pengusaha telekomunikasi, media dan teknologi, termasuk di antara pelopor untuk menggantikan Bartomeu.
Messi membidik Bartomeu dalam wawancara dengan Goal bulan lalu yang memicu kekacauan di klub.
“Saya memberi tahu klub, termasuk presiden, bahwa saya ingin pergi, Aku sudah memberitahunya sepanjang tahun. Saya percaya sudah waktunya untuk menyingkir,” kata Messi.
Linel Messi menambahkan bahwa dirinya sudah memberi tahu presiden, dan presiden selalu mengatakan bahwa pada akhir musim saya dapat memutuskan apakah saya ingin pergi atau apakah saya ingin bertahan dan pada akhirnya dia tidak menepati janji.
“Saya percaya bahwa klub membutuhkan lebih banyak pemain muda, pemain baru dan saya pikir waktu saya di Barcelona sudah berakhir. Saya merasa sangat menyesal karena saya selalu mengatakan bahwa saya ingin mengakhiri karir saya di sini.
“Itu adalah tahun yang sangat sulit. Saya sangat menderita dalam latihan, dalam pertandingan dan di ruang ganti. Segalanya menjadi sangat sulit bagi saya dan tibalah saatnya saya mempertimbangkan untuk mencari ambisi baru. ”
Awal bulan ini, chief operating officer City, Omar Berrada, mengatakan klub akan menjajaki prospek mendatangkan Messi musim panas mendatang jika dia memilih untuk meninggalkan Barcelona.
“Saya tidak bisa memberi tahu Anda seberapa dekat itu terjadi lebih dari apa yang dilihat semua orang di media, dalam hal Messi secara terbuka menyatakan posisinya,” kata Berrada. “Kami tidak terlibat dalam cerita itu, itu antara Lionel Messi dan Barcelona.
“Seandainya itu menjadi kemungkinan nyata, kami akan mempertimbangkannya. Dia jelas pemain terbaik di dunia jadi saya pikir klub mana pun akan senang memiliki Messi di tim, tetapi itu tidak terjadi.
“Sangat menarik melihat semua spekulasi tentang dia yang ingin datang ke Manchester City. Itu adalah bukti sejauh mana klub ini telah berkembang, skuad kuat yang kami miliki sekarang dan para pemain top dunia yang ingin datang dan bermain untuk Pep dan menjadi bagian dari tim ini.
“Kami akan melihat apakah itu menjadi kemungkinan. Jika dia meninggalkan Barcelona dan harus Messi menjadi sesuatu yang bisa didiskusikan, maka kami berpotensi menjajaki opsi itu.” [***]
sumber : eurosport.com