fbpx
Example 728x250
Breaking NewsHedaline

Lakukan Perlawanan Saat Ditangkap, Petugas Bea Cukai Tembilahan Tembak Mati Pengusaha Batam

471
×

Lakukan Perlawanan Saat Ditangkap, Petugas Bea Cukai Tembilahan Tembak Mati Pengusaha Batam

Sebarkan artikel ini

PUTERARIAU.com | INDRAGIRI HILIR,

H Permata yang merupakan pengusaha ternama di Batam yang bergerak di bidang perkapalan dikabarkan tertembak oleh petugas Bea Cukai, Riau dan meninggal dunia. Hal ini terjadi dikarenakan korban melakukan penyerangan kepada petugas Bea Cukai Tembilahan di perairan Sungai Bela Tembilahan Kabupaten Indragiri Hilir Provinsi Riau pada hari Jum’at (15/1/2021) sekitar pukul 04.00 WIB.

Kronologi kejadian penembakan pengusaha tersebut, berawal ketika H Permata melakukan perjalanan dengan menggunakan High Speed Craft atau Speed Boat membawa rokok seludupan dari Kota Batam menuju Tembilahan Provinsi Riau.

Setibanya di Sungai Bela Tembilahan, Patroli Bea Cukai (BC) Tembilahan menghadang dan akan menangkap Speed Boat yang membawa rokok itu. Namun, ketika akan menangkap, H Permata menyerang petugas BC dengan melompat ke Speed Boat Patroli BC.  Ketika tahu diserang, petugas BC melakukan penembakan terhadap H Permata.

Akibat kejadian tersebut, H Permata meninggal ditempat kejadian dengan mengalami 3 luka tembak yang bersarang ditubuhnya. “Satu di bagian dada, dua diatas perut, tepat di ulu hati,” ujar salah seorang warga yang menyaksikan.

H Permata merupakan warga Batam dengan alamat di Tanjung Sengkung Kecamatan Batu Ampar. Saat ini jenazah H Permata sedang dala perjalanan dari Tembilahan menuju Batam.

Berdasarkan hasil elisitasi dan penyelidikan dengan massa kelompok H Permata, saat ini kelompok H Permata masih fokus menunggu jenazah dari Tembilahan menuju Batam. Dan belum ada rencana untuk melakukan gerakan ataupun tindakan balasan.

“Saat ini jenazah Haji Permata sedang dalam perjalanan dari Tembilahan, Riau,” kata Masrur Amin, Ketua Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) Kota Batam.

Saat ini personel Tim Intel dan Unit Intel melakukan pendalaman untuk mencari info tindakan lanjutan dari Kelompok massa H Permata.[pr]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *