fbpx
Example 728x250
KesehatanKuansingRiau

Musim Hujan Hati-Hati Penyakit DBD, Kita Harapkan Dinkes Kuansing Melakukan Fogging di Lingkungan Sekolah.

309
×

Musim Hujan Hati-Hati Penyakit DBD, Kita Harapkan Dinkes Kuansing Melakukan Fogging di Lingkungan Sekolah.

Sebarkan artikel ini

Foto : ilustrasi.

KUANSING I PUTRARIAU.COM – Dalam kondisi banjir beberapa wilaya dan musim hujan yang masih berlanjut di kabupaten Kuansing, Kita berharap Dinkes Kabupaten Kuantan Singingi untuk melakukan fogging di sekolah karena ini perlu sekali untuk mengantisipasi jangan sampai terjadinya kasus penyakit Demam Berdarah Dengue  (DBD) kepada anak-anak kita kedepannya, (28/01).

Kalau melihat kondisi saat ini memang sangat rawan sekali, Apa lagi curah hujan tinggi dan banjir juga masih berlanjut di beberapa titik di kabupaten Kuantan Singingi. Bole dikatakan sudah hampir satu bulan lebih, Dampak ini sangat banyak menciptakan jentik-jentik nyamuk yang begitu cepat berkembang.

Salah satu masyarakat kuantan mudik “rudi”, Mengatakan kepada awak media. Saat ini kita meminta peran Dinkes Kuansing untuk bisa melakukan fogging di Sekolah anak-anak kita seperti Paut,TK,SD dan SMP karena untuk anak-anak sangat rawan sekali terhadap dampak penyakit ini.

” Ya, Saat ini kondisi sangat rawan sekali melihat kondisi yang terjadi dengan curah hujan tinggi. Di tambah lagi banjir masih melanda beberapa titik di Kabupaten Kuansing, Kita berharap ada tindakan yang di lakukan oleh Dinkes Kuansing untuk masalah ini. Jangan sampai nanti sudah kejadian kita baru sibuk semua melakukan tindakan, Lebih bagus kita mencegah dari pada sudah terjadi nantinya. apa lagi kondisi saat ini sangat rentan untuk anak bisa terserang penyakit DBD, Ujarnya kepada awak media.

Lanjutnya, Semoga kita berharap dari Dinkes Kuansing. Bisa melakukan langka pencegahan sebelum terjadi dampaknya karena saat ini kondisi curah hujan yang tinggi sangat cepat pertumbuhan jentik nyamuk. Makanya kita berharap sekolah anak-anak kita bisa dilakukan tindakan oleh Dinkes kuansing dengan mengambil langka fogging di sekolah-sekolah, Pungkasnya kepada awak media.

Sementara awak media mencoba mengkonfirmasi kepada Aswandi, Kadis Dinkes Kuansing. Menanyakan permasalahan penyakit DBD, apa ada masyarakat kita sudah terkena dampak dari kondisi saat ini Melalui pesan Whatsapp.

” Ya, Terkait masalah penyakit DBD yang ada di Kuansing. Kasus yang positif DBD, Untuk bulan Januari 2024 ini. Ada dua kasus, 1 kasus di UPTD pkm Kopah dan 1 lagi di UPTD pkm teluk kuantan.
Dari dua kasus ini, Kita sudah melakukan tindakan fogging terhadap dua kasus yang terjadi, Ujarnya kepada awak media.

Nyamuk jenis Aedes Aegypti memiliki tempat perkembangan biakannya sendiri, Beberapa di antaranya adalah penampungan air maupun barang-barang yang memungkinkan adanya genangan. Misalnya bak mandi, Tempayan, kaleng bekas, Sampah plastik, dan lainnya. Tidak heran apabila penyakit DBD mudah sekali tersebar, Sebab sarang perkembang biakan nyamuk pembawa virus tersebut mudah dijumpai di sekitar rumah. Untuk itu diperlukan adanya upaya pencegahan dalam memutus rantai penularan terhadap penyakit DBD ini jangan sampai menyerang anak-anak dengan kondisi curah hujan yang masih tinggi***

Editor : Redaksi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *