fbpx
Example 728x250
KamparKriminalLalu Lintas dan POLRI

Penemuan Mayat Wanita Hamil, Keluarga Korban Sering Alami Mimpi Buruk

420
×

Penemuan Mayat Wanita Hamil, Keluarga Korban Sering Alami Mimpi Buruk

Sebarkan artikel ini

KAMPAR, (puterariau.com)

Belakangan penemuan jasad perempuan yang ditemukan tewas dalam keadaaan hamil 7 bulan di dalam lubang septic tank di Perumahan Griya Sakti Jalan Garuda Sakti KM 9, Desa Karya Indah, Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar, pada Selasa (8/6/2021) sore kemarin bernama Siti Hamidah (32). Penemuan jenazahnya, bermula saat adik korban mengalami buruk sejak korban dinyatakan hilang.

Demikian yang dikatakan adik kandung korban yang bernama Siti Nur Hasanah (28), saat dikonfirmasi media pada Selasa (8/6/2021) sore kemarin di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau. Kepada keluarga, suami kakak memberikan informasi bahwa kakak pergi dengan lelaki lain.

“Kejadian bermula pada tanggal 21 Mei 2021 lalu. Dimana tanggal 22 Mei suami kakak cerita jika kakak saya pergi dengan lelaki  lain. Selama 20 hari kami mencari ke rumah si A, si C. Dan suaminya ikut satu mobil dengan kami, seakan-akan dia korban ditinggalkan istri,” jelasnya.

Dengan suara sesegukan, Siti mengatakan selama pencarian kakak kandungnya itu, pihak keluarga kerap mendapatkan mimpi buruk tentang korban.

“Tiga malam belakangan kami semua mimpi gak enak. Dimimpiin kakak, kakak itu minta tolong tapi kakak diam aja didalam mimpi itu,” katanya dengan suara bergetar.

Karena kerap kali didatangi mimpi buruk tentang korban, Siti dan keluarga berinisiatif mendatangi rumah korban yang kebetulan sudah ditinggalkan oleh suaminya dengan alasan pulang ke kampung halaman.

“Suaminya pulang kampung beberapa hari ini, kami minta kunci dititipkan ke kami tapi dia tidak mau, disitu kami curiga dia lebih memilih menitipkan ke karyawannya. Disitulah kami berusaha menggeledah rumah, tapi kakak tidak ada disana,” jelas Siti.

Setelah Siti dan keluarganya hendak pulang ke rumah, tiba-tiba karyawan suami korban mencegat di jalan dan menceritakan kalau Ia (Karyawan Suami, red) sebelumnya pernah diminta suami korban untuk menggali lobang dengan alasan septic tank rumah itu tersumbat.

“Jadi pas mau pulang dicegat sama karyawan suami kakak saya, mengatakan pernah disuruh menggali   septic tank dengan alasan Septi tengnya tersumbat, disuruh gali itu malam hari, dalamnya sekira seleher,” ungkap Siti.

Setelah menggali lubang tersebut, karyawan suami korban itu pulang untuk mandi. Kemudian setelah satu jam karyawan tersebut kembali dan sudah melihat Septic tank itu sudah kembali ditimbun oleh suami korban, dengan alasan sudah tidak tersumbat.

Dari keterangan itu, kemudian Siti dan keluarganya berinisiatif memanggil pihak RT/RW dan aparat setempat untuk menggali kembali lobang disebelah septic tank itu dan ternyata benar, korban ditemukan sudah tewas di dalam lubang tersebut.

Disamping itu Siti menyebut kondisi sang kakak tengah hamil tua, yang kemungkinan akan melahirkan dalam waktu satu atau dua bulan kedepan. Artinya usia kehamilan korban sekitar 7 bulan.

“Kakak sedang hamil tua, bahkan lewat USG janinnya sudah diketahui berjenis kelamin perempuan,” ungkapnya.

Hingga saat ini peristiwa yang menghebohkan tersebut tengah dalam penyelidikan pihak kepolisian.[son]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *