fbpx
Example 728x250
Breaking NewsHiburanJakartaLife StyleNasionalSeputar Indonesia

Raisha Riandra Meriahkan Pameran Lukisan Nasional Akbar

26
×

Raisha Riandra Meriahkan Pameran Lukisan Nasional Akbar

Sebarkan artikel ini

Surabaya, (PR)

Raisha Riandra, seniman belia berprestasi yang merupakan pelajar SMPN 30 Surabaya turut berpartisipasi dalam Pameran Lukisan National Akbar bertema “Mengabarkan Semangat Sumpah Pemuda dari Surabaya untuk Indonesia” yang diadakan oleh Ikatan Pelukis Indonesia (IPI).

Pameran Lukisan ini di ikuti oleh pelukis dari seluruh Indonesia dan diselenggarakan di Galerry Alun-alun Balai Pemuda Surabaya.

Raisha Riandra menghadirkan karyanya yang berjudul “WIsanggeni”. Menurut Raisha yang suka melukis sejak usia 4 th dan bergabung dalam Daun Sanggar Lukis ini menceritakan bahwa kisah Wisanggeni mampu menggambarkan semangat Sumpah Pemuda.

“Dalam Lukisan tersebut menggambarkan Wisanggeni berdiri di tepi Kawah Candradimuka, api yang berkobar-kobar memenuhi ruang di sekitarnya. Dengan keberanian yang tak tergoyahkan, ia melangkah maju dan mempersembahkan dirinya untuk dilempar ke dalam kawah yang menyala-nyala itu. Api yang panas membakar tubuhnya, namun Wisanggeni tidak gentar. Ia menjalani proses ini dengan penuh kesadaran, menyerap kekuatan dan kesaktian yang terpancar dari dalam kawah,” tuturnya.

“Setelah melewati ujian yang berat ini, Wisanggeni muncul dari kawah dengan kekuatan baru yang luar biasa. Api yang membakarnya bukan hanya menguatkan fisiknya, tetapi juga membersihkan jiwanya, membuatnya semakin bijaksana dan sakti. Dengan keberanian dan ketabahan, Wisanggeni membuktikan dirinya sebagai putra Bima yang sejati, siap menghadapi tantangan apa pun yang datang di masa depan,” ulasnya.

Selanjutnya kisah ini menggambarkan perjalanan spiritual Wisanggeni, di mana ia mengalami transformasi luar biasa melalui api Kawah Candradimuka. Dengan keberaniannya menghadapi tantangan, Wisanggeni membuktikan dirinya sebagai sosok yang tangguh dan penuh kekuatan, siap menjadi pelindung dan pembela kebenaran. (Beni/PR)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *