PEKANBARU- Penyerangan Mapolda Riau oleh sekelompok teroris menyebabkan seorang personil Polda Riau tewas akibat ditabrak mobil teroris. Sementara dua polisi luka parah dan masih dalam perawatan di RS Bhayangkara, Rabu (6/5/18).
“Ada tiga personil kami yang ditabrak mobil terduga teroris. Tiganya sudah di bawa ke rumah sakit, dan seorang personil tidak terselamatkan jiwanya. Meninggal dunia di rumah sakit,” papar Kapolda Riau Irjen Pol Nandang kepada wartawan.
Dipaparkan Nandang, penyerangan dimulai dengan melajunya satu unit mobil Toyota Avanza putih dari Jalan Jendral Sudirman Pekanbaru ke Jalan Gajah Mada, samping Mapolda Riau. Mendadak mobil tersebut mendabrak beberapa polisi yang sedang bertugas. Tiga polisi tertabrak, termasuk dua jurnalis.
Setelah itu, empat pria yang berada di dalam mobil berhamburan keluar. Mereka membawa empat samurai dan langsung menyerang polisi. Ada dua polisi yang terkena bacokan.
“Ada dua personil yang terbacok di lehernya, tapi Alhmadulillah sudah bisa ditangani,” tuturnya.
Mengenai penyerang, ada dua yang tewas ditembak, dua atau satu terduga teroris berhasil melarikan diri dan masih diburu aparat.
“Ada dua atau satu orang lagi yang masih kita buru,” tukasnya.
Untuk sementara itu, dari lokasi jalan di sekitar Mapolda Riau masih ditutup. Masyarakat dilarang mendekat. (rls)