Batam, (PR Batam)
Pada hari Senin tanggal 26 Maret 2018 sekira pukul 14.30 WIB, Kabid Humas Polda Kepri Kombes Pol Drs. S Erlangga menerangkan tentang upacara pemberangkatan Kompi penugasan Satbrimob Polda Kepri BKO Polda Papua dalam Rangka Operasi Amole tahun 2018.
Upacara pemberangkatan Kompi penugasan Satbrimob Polda Kepri BKO Polda Papua dalam rangka Operasi Amole tahun 2018 dilaksanakan di lapangan Bola Kaki Bandara VVIP Hang Nadim Batam, sekira pukul 13.00 WIB. Bertindak sebagai Inspektur Upacara adalah Kapolda Kepri Irjen Pol Drs. Didid Widjanardi SH yang dihadiri oleh Wakapolda Kepri, para pejabat utama Polda Kepri, Danyonif 136 Raider, Danyonif Marinir 10/SBY, para perwira, Bintara, para peserta upacara serta personel Satbrimob Polda Kepri yang BKO Polda Papua sebanyak 200 personel.
Dalam Amanat Kapolda Kepri menyampaikan bahwa tujuan upacara yang dilaksanakan adalah untuk pemeriksaan kesiapan personel Brimob sekaligus melepas Kompi penugasan Sat Brimob Polda Kepri agar lebih siap, baik kesiapan personel, materil maupun kesiapan kemampuan personel dalam rangka pelaksanaan tugas Kepolisian bersandi “Amole” di Polda Papua selama empat bulan.
Hal ini menyikapi eskalasi perkembangan Kamtibmas di beberapa daerah di Indonesia khususnya di Timika Papua dimana Polri sebagai garda terdepan yang diberi tanggung jawab oleh negara untuk menjaga keamanan dan ketertiban di seluruh daerah di Indonesia terus berupaya untuk melaksanakan tanggung jawab tersebut dengan baik.
Karenan dengan masih adanya kelompok kriminal bersenjata yang menamakan dirinya sebagai Organisasi Papua Merdeka (OPM). Di tahun 2018 ini telah terjadi penyerangan berupa penembakan sebanyak 28 kali oleh kelompok tersebut ke aset objek vital nasional PT. Freeport Indonesia yang menggambarkan situasi keamanan dalam negeri belum kondusif sehingga Polri harus menempuh langkah tegas kepada kelompok separatis tersebut dengan menggelar Operasi Kepolisian dengan sandi Operasi Amole yang tentunya bertujuan untuk menumpas kelompok tersebut.
Harapan Kapolda buat Kompi penugasan operasi Amole
Untuk kali keduanya, Polda Kepri diberi kepercayaan untuk ikut serta dalam Operasi Amole. Sebagai informasi pada bulan April tahun 2017 lalu, Polda Kepri telah mengirimkan 100 personel untuk melaksanakan BKO Polda Papua dan Alhamdulillah para personel tersebut telah kembali ke Satuan Polda Kepri bulan Agustus lalu lengkap tanpa kurang sedikitpun dan tentunya tugas dapat dilaksanakan dengan sangat baik tanpa adanya teguran dari pimpinan dan laporan negatif dari masyarakat tempat bertugas.
Dengan hasil positif itu maka tahun ini Polda Kepri mendapatkan lagi kepercayaan tersebut dengan mengirimkan 200 kesatria Seligi Sakti ke tanah Papua untuk menjaga Marwah Negeri. Dan ini merupakan operasi yang kelima bagi Polda Kepri untuk mengirimkan anggota-anggota terbaiknya dalam Operasi Kepolisian yang diadakan oleh Mabes Polri tentunya ini merupakan buah kepercayaan pimpinan kepada Polda Kepri yang dianggap baik dan mampu dalam pelaksanaan tugas sebelumnya.
Oleh karena itu kepercayaan yang diberikan Pimpinan Polri tersebut harus tetap kita jaga dan tentunya dalam pelaksanaan tugas personel harus mengedepankan azas Legalitas, Nesesitas, Proporsionalitas dan Akuntabilitas sehingga pelaksanaan tugas dilapangan dapat dipertanggungjawabkan dengan baik.
“Sekali melangkah pantang menyerah, sekali tampil harus berhasil, jiwa ragaku demi kemanusiaan,” pesan Kapolda Kepri. (zul/polda)
