fbpx
Example 728x250
Nasional

Berhembus Sinyal PAN Beri Dukungan Buat Jokowi Di Pilpres 2019

1257
×

Berhembus Sinyal PAN Beri Dukungan Buat Jokowi Di Pilpres 2019

Sebarkan artikel ini

Foto : internet

Jakarta, (puterariau.com)

Publik sontak kaget adanya kabar bahwa Partai Amanat Nasional (PAN) akan merapatkan barisan untuk mendukung Joko Widodo di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019. 
Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) pun cukup kaget akan info tersebut. Pasalnya, meski PAN saat ini berada di koalisi pendukung pemerintahan Jokowi bersama PKB, namun sikap kritis Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais cukup meragukan PKB apakah PAN akan benar-benar merapat ke koalisi pendukung Jokowi.
“Masa iya ? Kalau benar berarti itu kejutan, karena selama ini Pak Amin kan kritis sekali dengan Jokowi, tapi kita sambut baik kok, ke koalisi mana pun adalah baik, agar rakyat ada pilihan, dan rakyat yang akan menentukan yang terbaik nantinya,” ujar Wasekjen PKB, Daniel Johan yang dikutip Putera Riau, Kamis (29/3/2018).
Menurut Daniel, kritik-kritik yang disampaikan Amien Rais memang dilontarkan bukan ke pribadi Jokowi, melainkan pada kebijakan yang dikeluarkan Jokowi. Meski begitu, PAN diyakini PKB akan membuat kejutan terkait dukungannya di Pilpres 2019 nanti.
“Kalau dari kritik-kritiknya seperti itu, tapi kritik kan tidak bicara dalam lingkup pribadi melainkan kebijakan, jadi mungkin saja ada kejutan PAN dukung Jokowi,” jelas Daniel.
Sebelumnya, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan menyebut akan mempertimbangkan Jokowi pada kontestasi Pilpres 2019 mendatang. Sejumlah pertimbangan juga menjadi faktor penentu keputusan mengusung calon bagi PAN.
“Pak Jokowi tentu kan peluangnya incumbent besar, dan menjadi pertimbangan,” kata Zulkifli di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa 27 Maret 2018 lalu.
Sementara Wakil Ketua Umum PAN, Taufik Kurniawan mengatakan meskipun ada kemungkinan untuk mendukung Jokowi, namun Partainya masih menunggu keputusan yang akan diambil dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) dalam waktu dekat ini.
“Ya kalau ditanya ada kemungkinan atau enggak kita masih menunggu rakernas. Kalau saya bilang ada atau tidak nanti salah. Jadi, semua sangat tergantung hasil keputusan di dalam rakernas,” ungkapnya. (lukman/rls/okz/pr)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *