Bagan Siapi-Api, (puterariau.com)
Disela kegiatan safari bersama Ustadz Abdul Somad di Rokan Hilir, Cagubri Abdul Wahid sempatkan temui relawan Arus Bawah Rokan Hilir di cafe uyang bagan, Kamis malam, (15/8/24)
Dihadapan ratusan relawan, Wahid sampaikan ucapan terima kasih dan alasan ia maju sebagai calon gubernur.
“Sahabat relawan, terimasih sudah memberikan dukungan kepada kami, tentu menambah semangat kita untuk terus bergerak, diawal-awal faktor utama saya memutuskan maju karna diminta oleh tokoh-tokoh riau” ungkap wahid
Sahabat relawan rokan hilir di daulat wahid untuk menjadi garda terdepan mensosialisasikan pasangan wahid-hariyanto.
“Sahabat relawan rokan hilir, saya daulat menjadi bagian Wahid-Hariyanto, terus bergerak di garda terdepan, sampaikan dan jelaskan tentang kami dan program kerja utama jika kita diberikan amanah” lanjut wahid
Wahid juga memaparkan program perioritas jika pasangan Wahid-Hariyanto dipilih oleh masyarakat.
“Program perioritas yang kami
lakukan jika terpilih. Pertama, menyelesaikan persoalan infrastruktur yang menjadi akses utama arus ekonomi masyarakat, baik jalan, jembatan maupun fasilitas sumber air bersih. Kedua, menyelesaikan persoalan kesejahteraan, terbukannya lapangan kerja dengan mendorong pertumbuhan investasi. Ketiga Memastikan seluruh anak-anak riau memperoleh pendidikan berkualitas, dengan memberikan beasiswa baik jalur prestasi maupun kurang mampu. terakhir kesehatan berkualitas, fasilitas kesehatan yang lengkap bagi setiap puskesmas, termasuk memiliki dokter spesialis. Terakhir. Tata kelola pemerintahan yang bersih, responsif dan inklusif” jelas anggota DPR RI
Lebih lanjut Wahid juga menyampaikan selama menjadi DPR RI ia telah berjuang melalui kebijakan yang sangan berdampak bagi masa depan riau.
“Selama di DPR RI saya mengawal alih kelola blok rokan, memperjuangkan PI 10% dari sumberdaya migas kita, alhamdulillah riau mulai menerima dananya sebesar 3,5-3,7 T. terus bertambah seiring lifting minyak perhari bertambah, kita terima dananya setiap tahun” jelas wahid lagi
dikatan Cagubri Wahid lagi “Selanjutnya selama di DPR RI saya berjuang untuk memperoleh bagi hasil sawit, melalu UU Hubungan keuangan pusat dan daerah saya pimpinan badan legislasi, kita masukan klausul pasal bagi hasil sawit, dampaknya setiap tahun kab/kota terima dana” ungkap wahir
Terakhir Wahid utarakan keresahannya, mengingat sumber daya yang besar, potensi sumber keuangan bertamabah, tetapi tata kelola pemerintahan belum dapat memberikan pelayanan dan kesejahteraan yang baik bagi masyarakat riau.***